BOS YANG MENYAMAR
Seorang bos di sebuah perusahaan besar tiba-tiba
melakukan inspeksi mendadak ke pabriknya untuk melihat kinerja para
karyawannya. Di pabrik keempat, ia menemukan seorang pria muda yang tengah
bersandar di dekat pintu, nampaknya ia tengah bersantai.
Semua pekerja yang ada diruangan itu tengah sibuk bekerja, kecuali dirinya. Si bos segera menghampir pemuda tersebut dan bertanya, "Berapa gajimu seminggu?" Dengan sedikit terkejut, pemuda itu melihat ke arah si bos dan berkata, "Hmmmm sekitar 100.000 per minggu, kenapa memangnya?"
Si bos mengeluarkan dompetnya dan mengambil dua lembar uang 100 ribu-an. Ia mengulurkannya pada si pemuda, "Ini gajimu untuk dua minggu dan cepat pergi dari sana. Aku tak mau melihatmu lagi !”
Semua pekerja yang ada diruangan itu tengah sibuk bekerja, kecuali dirinya. Si bos segera menghampir pemuda tersebut dan bertanya, "Berapa gajimu seminggu?" Dengan sedikit terkejut, pemuda itu melihat ke arah si bos dan berkata, "Hmmmm sekitar 100.000 per minggu, kenapa memangnya?"
Si bos mengeluarkan dompetnya dan mengambil dua lembar uang 100 ribu-an. Ia mengulurkannya pada si pemuda, "Ini gajimu untuk dua minggu dan cepat pergi dari sana. Aku tak mau melihatmu lagi !”
Dengan keterkejutan luar biasa dan juga takut, si pemuda segera meninggalkan tempat tersebut tanpa banyak bicara. Lalu dengan muka berwibawa si bos melihat para stafnya yang sedari tadi memperhatikan adegan itu. "Adakah yang tahu, dari divisi manakah pemuda pemalas tersebut?" tanyanya.
Suasana menjadi hening sampai akhirnya seorang staf menjawab dengan sedikit ketakutan, "Ia tak bekerja disini. Ia adalah pengantar pizza yang mengantar pesanan personalia..."
SI UDIN INGIN MASUK SURGA
Seorang guru sedang
mengajar mata pelajaran agama di SD mengenai surga.
Guru Agama : "Anak-anak.. siapa yang mau masuk surga?"
Murid-Murid : "Saya pak.. saya..." (masing-masing anak pada teriak kecuali si Udin yang sedang tertidur di belakang)
Guru Agama : "Yang mau masuk surga tunjukkan tangannya"
Murid-Murid : "Saya..."(bersama-sama para murid menunjukkan tangannya kecuali si Udin)
Guru Agama : "Yang mau masuk surga ayo berdiri..."
Kemudian murid-murid pada berdiri kecuali si Udin karena masih tertidur. Lalu guru agama menghampiri si Udin yang kemudian membangunkannya.
Guru agama tersebut kemudian bertanya kepada si Udin.
Guru agama : "Udin kamu mau masuk surga gak?"
Udin : "Mau dong pak !"
Guru agama : "Terus kenapa kamu gak berdiri?"
Udin : "Lha…... memangnya mau berangkat sekarang pak ?"
Guru Agama : "Anak-anak.. siapa yang mau masuk surga?"
Murid-Murid : "Saya pak.. saya..." (masing-masing anak pada teriak kecuali si Udin yang sedang tertidur di belakang)
Guru Agama : "Yang mau masuk surga tunjukkan tangannya"
Murid-Murid : "Saya..."(bersama-sama para murid menunjukkan tangannya kecuali si Udin)
Guru Agama : "Yang mau masuk surga ayo berdiri..."
Kemudian murid-murid pada berdiri kecuali si Udin karena masih tertidur. Lalu guru agama menghampiri si Udin yang kemudian membangunkannya.
Guru agama tersebut kemudian bertanya kepada si Udin.
Guru agama : "Udin kamu mau masuk surga gak?"
Udin : "Mau dong pak !"
Guru agama : "Terus kenapa kamu gak berdiri?"
Udin : "Lha…... memangnya mau berangkat sekarang pak ?"
BERTAMU KE RUMAH
ORANG KAYA
Suatu
ketika, Jono bertamu ke rumah teman lamanya yang kini sudah menjadi orang kaya.
Namun ternyata teman lamanya, Benny sudah berubah, dia tidak seperti Benny yang
Jono kenal dulu.
Benny : Mau Minum Apa…?? Jus, teh, Coklat, Capucino, Frapucino, atau kopi.??
Jono : Teh aja, makasih.
Benny : Tehnya teh Ceylon, india, herbal, hijau, madu ?
Jono : Teh Ceylon aja
Benny : Pake es atau hangat..?
Jono : Pake es aja
Benny : Es nya es batu, es serut, atau di hancurkan?
Jono : Oh… gak usah repot-repot. Es batu aja.
Benny : Es batunya mau bentuk kubus, pipih, bulat, atau bentuk hati ?
Jono : Hati aja…
Benny : Baik, Anda mau teh nya hitam apa hijau ?
Jono : Hitam
Benny : Dengan susu atau krim segar ?
Jono : Susu donk.
Benny : Susu kambing atau sapi ?
Jono : Susu Sapi donk…
Benny : Sapi Selandia Baru atau Afrika ?
Jono : Kalo gitu gak jadi teh hitam, the hijau aja deh.
Benny : Oke, Mau pemanisnya pake gula atau madu ?
Jono : Gula.
Benny : Gula bit atau tebu?
Jono : Gula tebu.
Benny : Tebu nya putih, coklat, atau kuning?
Jono : Huaaaa.. hu.. hu…. Saya minum air putih aja deh !? ( Mulai stress)
Benny : Dingin atau biasa?
Jono : Yang dingin.
Benny : Minus 5, 10, 20, atau 30 ?
Jono : Maaf pak saya mau pulang aja.........
Benny : Oke, pulangnya mau lewat mana ? Pintu Lobby, koridor, atau backstage ?
Jono : KAMPREET !!…%...$$...@...&>>>>.......!!!!!.....
Benny : Mau Minum Apa…?? Jus, teh, Coklat, Capucino, Frapucino, atau kopi.??
Jono : Teh aja, makasih.
Benny : Tehnya teh Ceylon, india, herbal, hijau, madu ?
Jono : Teh Ceylon aja
Benny : Pake es atau hangat..?
Jono : Pake es aja
Benny : Es nya es batu, es serut, atau di hancurkan?
Jono : Oh… gak usah repot-repot. Es batu aja.
Benny : Es batunya mau bentuk kubus, pipih, bulat, atau bentuk hati ?
Jono : Hati aja…
Benny : Baik, Anda mau teh nya hitam apa hijau ?
Jono : Hitam
Benny : Dengan susu atau krim segar ?
Jono : Susu donk.
Benny : Susu kambing atau sapi ?
Jono : Susu Sapi donk…
Benny : Sapi Selandia Baru atau Afrika ?
Jono : Kalo gitu gak jadi teh hitam, the hijau aja deh.
Benny : Oke, Mau pemanisnya pake gula atau madu ?
Jono : Gula.
Benny : Gula bit atau tebu?
Jono : Gula tebu.
Benny : Tebu nya putih, coklat, atau kuning?
Jono : Huaaaa.. hu.. hu…. Saya minum air putih aja deh !? ( Mulai stress)
Benny : Dingin atau biasa?
Jono : Yang dingin.
Benny : Minus 5, 10, 20, atau 30 ?
Jono : Maaf pak saya mau pulang aja.........
Benny : Oke, pulangnya mau lewat mana ? Pintu Lobby, koridor, atau backstage ?
Jono : KAMPREET !!…%...$$...@...&>>>>.......!!!!!.....