Senin, 20 Mei 2013

MAKNA SEBUAH KESUKSESAN


Menjadi orang sukses adalah dambaan semua orang. Sukses tidak hanya terpaku pada materi, akan tetapi lebih dari itu. Orang yang meraih kebahagiaan lahir dan batin pun bisa dikatakan sukses. Sukses tidak hanya bersangkutan dengan diri sendiri, akan tetapi juga terkait dengan orang lain.

Jika kita punya banyak uang, tetapi sumber uang tersebut berasal dari penggelapan atau korupsi, apakah hal tersebut bisa dikatakan sukses? Sukses menurut pandangan penulis adalah sukses didunia dan akhirat, kesuksesan yang membuat diri sendiri dan orang lain merasakan kebahagiaan.

Kesuksesan seseorang tidak luput dari doa dan ridha sang ibu. lbulah yang mempunyai peran yang sangat penting bagi kesuksesan anaknya. Bahkan doa ibu disejajarkan seperti doanya Nabi. Ridha Allah pun tergantung pada ridha ibu. itu memberikan gambaran betapa pentingnya ridha ibu bagi kehidupan anak. lbu memberikan perjuangan yang luar biasa bagi anak. Dari keadaan masih janin sampai janin kemudian tumbuh dewasa, sang ibu bersama dengan bapak memberikan perjuangan yang tidak terkira.

Islam pun sangat menyanjung ibu dengan memberikan gambaran surga terletak dibawah telapak kaki ibu, dan meninggikan derajatnya tanpa melupakan jasa bapak. Berawal dari peranan besar inilah, seorang ibu memiliki doa yang dahsyat dan ampuh, dengan doanya bisa menyebabkan kebahagiaan dan kesuksesan bagi anak. Disamping juga bisa menjadi kesengsaraan bila terucap doa buruk bagi anak yang durhaka.
Konsep sukses dalam Islam berbeda dengan konsep sukses yang banyak dipahami masyarakat umum. Dalam pikiran umum, sukses identik dengan kekayaan materi, harta yang banyak, kebebasan finansial, unlimited income, dan seterusnya. Kalau tidak kaya, bukan sukses; lalu kalau hidup miskin, apa dianggap gagal?!

Maka sukses dalam Islam adalah At Taufiq. Maksudnya, seseorang mendapat pertolongan dari Allah Ta’ala untuk mengumpulkan skor pahala sebanyak-banyaknya, dan menghindari poin dosa sebesar-besarnya. Dengan hal itu, dia dimudahkan masuk surga dan dijauhkan dari neraka.
Jika untuk mencapai tujuan itu, dia butuh banyak harta; maka Allah pun memberinya banyak harta. Jika untuk itu, dia butuh kesejahteraan yang sedang-sedang saja; maka dia pun mendapatkan yang sedang-sedang. Jika untuk itu, dia perlu hidup sederhana; maka Allah pun memberinya kesederhanaan.


Jadi kekayaan mengikuti tujuan pahala; bukan sebaliknya. Inilah yang dinamakan taufiq, yaitu pertolongan Allah kepada seseorang untuk merealisasikan tujuan-tujuan mulia di sisi-Nya. Semoga bermanfaat dan kita mendapatkan hikmah dari Allah SWT. Amin yaa rabbal alamiin.